Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the wordpress-seo domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /www/wwwroot/ppmimesir.or.id/wp-includes/functions.php on line 6114
Kunjungan ke Mantan Aktivis Masisir; Ihsan Zainuddin Sampaikan Pandangan terhadap Jurnalistik Masisir ⋆ PPMI Mesir
Scroll untuk baca artikel
Banner 325x300
Web Hosting
Web Hosting
Example 728x250
AlumniBPH

Kunjungan ke Mantan Aktivis Masisir; Ihsan Zainuddin Sampaikan Pandangan terhadap Jurnalistik Masisir

6
×

Kunjungan ke Mantan Aktivis Masisir; Ihsan Zainuddin Sampaikan Pandangan terhadap Jurnalistik Masisir

Share this article

Warning: Attempt to read property "post_excerpt" on null in /www/wwwroot/ppmimesir.or.id/wp-content/themes/wpmedia/template-parts/content-single.php on line 124
Example 468x60


Kairo, ppmimesir.id — PPMI Mesir mendapatkan kunjungan dari Ihsan Zainuddin selaku mantan aktivis Masisir dan Ketua Ikatan Jurnalis Masisir (IJMA’) untuk berdialog santai membahas perihal jurnalistik Masisir di Graha Jawa Timur, Rabu (12/8). Obrolan tersebut dihadiri oleh Dewan Penasihat Presiden PPMI Mesir, Presiden dan Wakil Presiden PPMI Mesir, Wasekjen PPMI Mesir, perwakilan Kesekretariatan dan Website PPMI Mesir, serta beberapa media Masisir.

Dialog diawali dengan cerita “Di zaman saya pada tahun 2006-2007 itu, jangankan media skalanya nasional atau media independen seperti Terobosan, Kekeluargaan atau Sinar Muhammadiyah, almamater pun punya media, sekurang-kurangnya buletin.” Kisah Ihsan Zainudin.

Mantan Ketua IJMA’ itu juga menyatakan bahwa dulu orang merasa bangga jika bisa menulis di media prestisius seperti Terobosan dll. Dan media-media tersebut menjadi konsumsi pejabat-pejabat kita di KBRI, artinya ada dinamika yang sangat hidup pada waktu itu, bahkan almamater baru langsung membuat buletin.

“Saya seorang yang lantang dalam mengkritik dan memberi saran kepada pejabat KBRI jika terbukti salah. Tetapi memberi masukan itu bukan mencaci, mengkritik itu bukan memfitnah itu yang perlu dicatat.” Pesan mantan Ketua IJMA’. Kemudian ia menanyakan bagaimana perkembangan media Masisirpada saat ini?

Farhan Azis Wildani merespon terkait pertanyaan tersebut “Semisal apa yang menjadi keresahan di tengah-tengah mahasiswa masih bisa dieksploitasi sama pihak lain, kita pun masih siap untuk bersuara tentang itu.” Pungkas Presiden PPMI Mesir.

Ihsan Zainudin mengingatkan bahwa PPMI Mesir mempunyai peran terhadap Masisir “Ada tiga kata kunci fungsi utama PPMI yang harus dipahami. Pertama PPMI Mesir sebagai pemersatu, kedua wadah aspirasi, ketiga wadah kreativitas,” ungkapnya.

Mantan aktivis Masisir itu menuturkan saran agar PPMI Mesir menjadi pemersatu dalam setiap lini sudut Masisir, sehingga tidak terjadi isu-isu pertikaian yang tidak diinginkan. Menjadi wadah aspirasi Masisir dan menampung segala keresahan yang dialaminya, kemudian turut hadir untuk menyampaikannya dan menangkap aspirasi tersebut sebagai komunikator yang baik. Kemudian menyalurkan kreativitas Masisir dalam aspek intelektual, budaya maupun yang lainnya.


Reporter: M. Syaifur Rohman

Editor: Hafizd Alharomain Lubis

Jangn lupa tinggalkan jejakmu!
Web Hosting
Example 120x600
Website