Ppmimesir.or.id, Kairo—PPMI (Persatuan Pelajar Mahasiswa Indonesia) Mesir telah melakukan serangkaian kunjungan ke beberapa senior, badan otonom, dan lembaga resmi lainnya. Salah satunya ialah kunjungan ke Markaz Nile Center (02/11/2021) dalam rangka silaturahmi dan ajakan kolaborasi dalam program-program intelektual yang diselenggarakan oleh PPMI Mesir.
Markaz Nile Center sendiri telah berdiri sejak 1998 atas izin dari Kementrian Pendidikan Nasional Mesir yang bernama Pusat Pengajaran Bahasa Arab Nile Center. Ia merupakan salah satu pusat pengajaran bahasa Arab yang populer di Mesir. Tersebab banyak tenaga pengajar yang berkompeten dan berpengalaman mengajar bahasa Arab di sana.
Markaz Nile Center memiliki dua cabang yang menaungi pelajar putra dan putri secara terpisah. Keduanya berlokasi di Hay Sabi’, Nasr City. Sistem pengajaran yang digunakan ialah bertaraf internasional, dimana kelas hanya berisikan 10-15 orang dan para pengajar yang memiliki kualifikasi terbaik. Markaz Nile Center juga mengeluarkan sertifikat resmi yang diakui oleh Kementrian Pendidikan Nasional Mesir.
Selain itu, Ustadz Romal Mujaddid selaku pengajar di Markaz Nile menyambut hangat kedatangan Wakil Presiden, Kevin Damara beserta anggota Kemenko II. Sejumlah saran dan kritik diharapkan dapat menjadi panduan sinergisitas pendidikan Masisir di tahun-tahun selanjutnya.
“PPMI Mesir perlu mengunggah quotes harian yang jarang ditemui oleh masyarakat pada umumnya. Sebab hal itu dapat menambah wawasan kita sebagai cerminan mahasiswa al-Azhar yang tidak sekedar mahir berbicara, tetapi juga menulis,” pungkas Romal.
Dalam pertemuan itu, Kevin Damara selaku Wakil Presiden PPMI Mesir 2021/2022 pun menyampaikan beberapa aspirasi PPMI Mesir terhadap program-program pendidikan yang saat ini mulai ditekankan. Salah satunya yakni Musabaqah Bahasa Arab (MBA) yang juga memiliki cita-cita sama dengan Pusat Pengajaran Bahasa Arab Nile Center.
Pertemuan singkat ini melahirkan beberapa rancangan program intelektual yang diharapkan dapat diterima khalayak mahasiswa Mesir. Nile Center juga turut memberikan peluang dan bantuan atas program Musabaqah Bahasa Arab yang sedang dalam proses, dengan niat meningkatkan rasa cinta dan semangat belajar Mahasiswa Indonesia dalam mengembangkan bahasa Arab sebagai bahasa international.
Reporter: Faradila Fahma Qodriyah
Editor: Ikrom Mausuli
