Setelah sebulan di Alexandria, mahasiswa baru al-Azhar angkatan 2014 merayakan haflah Daurah Tahfidz al-Quran pada tanggal 22-23 Januari 2015 lalu. Tiga ulama besar Alexandria, yakni Syekh Abdussalam Ali Syita, Syekh Muhammad Ibrahim Abdul Baits Al-Kattani, dan Syekh Ala Mustafa Naimah ikut memberkati acara tersebut.
Rangkaian acara dimulai pada malam Jumat 22 Januari di masjid Amru bin Ash, dengan mauidzah hasanah dan pemberian ijazah serta syahadah dari Syekh Muhammad Ibrahim. Selain itu beliau juga menghadiahkan kitab “Ibrau al-dzimmah bi tahqiqi al-qaul haula iftiraq al-ummah” karangan beliau sendiri.
Acara dilanjutkan pada Jumat siang 23 Januari di masjid Sidi Qubari, dengan wirid sufi yang dipimpin oleh Syekh Abdussalam Ali Syita. Dalam kesempatan itu beliau memberikan ijazah dan syahadah serta kitab “Ufuqul udzmah almuhammadiyah” tulisan beliau.
Syekh Ala Mustofa yang memimpin acara tersebut banyak berpesan kepada para peserta, bahwa tidak ada kata berhenti dalam belajar. La Taqif!, setelah daurah satu bulan jangan berhenti belajar. Kembali ke Kairo harus lebih giat lagi.
Hadir pada acara tersebut Atdik KBRI Kairo Dr. Fahmi Lukman dan Muhlason Jalaluddin, MA. Dalam sambutannya, Dr. Fahmi mengucapkan ribuan terimakasih kepada para masyayikh Alexandria, serta berharap daurah tersebut akan terus berlangsung setiap tahunnya.
Sementara itu Presiden PPMI Agususanto dalam sambutannya mengatakan bahwa dengan daurah tersebut Masisir terlimpahi berkah, karena dibimbing oleh para ulama yang sambung kepada Rasulullah.
Jangn lupa tinggalkan jejakmu!