Rabu, 27 Maret 2019, Wihdah PPMI Mesir sukses menyelenggarakan Dialog Interaktif sebagai sususan acara Grand Opening Wihdah Inklusif periode 2019-2020, dengan tema “Memperteguh Identitas Mahasiswa Indonesia yang Prestastif, Inovatif dan Kontributif”.
Acara yang berlangsung di Aula KH. Ahmad Dahlan Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Cairo tersebut dihadiri oleh Ibu Moni selaku Pengurus Dharma Wanita Persatuan sekaligus sebagai perwakilan Atase Pendidikan dan Kebudayaan, Bapak Usman Syihan, Presiden PPMI Mesir Saeful Jihad Lc, beserta afiliatif dan juga keputrian nusantara Mahasiswi Indonesia di Mesir.
“Mahasiswi Azhar harus menjadi seorang yang akademis, selalu ber _murojaah_ dan mampu memperluas koneksi,” nasehat ustadzah Wirdah Fachiroh Lc., Ma, selaku pemateri di acara dialog Interaktif.
Adapun acara lain yang dihadirkan adalah bedah buku “Menuju Kiblat Ilmu” bersama Ust. Cecep Taufikurrohman S.Ag, MA. Beliau banyak memaparkan motivasi membangun untuk para peserta yang hadir, “Jangan biarkan hidup kita mengalir bagaikan air, karena air mengalir ke tempat yang rendah. Bagaimanapun keadaan kita, seberapa pun rintangan yang harus kita hadapi. Pendidikan di Al Azhar harus diperjuangkan. Daripada tertunduk malu ketika pulang ke tanah air.”
Grand Opening Wihdah Inklusif yang dimeriahkan dengan tari saman dari keputrian KMA, akustik akar dan juga paduan suara Wihdah ini juga mendapat antusiasme besar dari para peserta. Acara ditutup dengan pengenalan anggota Wihdah masa bakti 2019/2020 dan foto bersama. (NY/AI)
