Ppmimesir.or.id, Kairo—PPMI Mesir mendapatkan sambutan hangat dan tawaran baik dari pihak Rabithoh untuk berkolaborasi dalam mewujudkan program keilmuan yang telah diwacanakan Kemenko 1 dalam tajuk “Iftah” (Iftitah Li al-Ansyithati al-Ta’limiyah). Tawaran tersebut hasil dari diplomasi PPMI Mesir dengan pihak Rabithoh, Dr. Ahmad Zakariya, selaku Rais Idarah Wafidhin di Gedung al-Rabithoh al-Alamiyah Li al-Khirriji al-Azhar, Minggu (12/9). Tujuan acara tersebut untuk mendekatkan Masisir kepada syekh-syekh al-Azhar dan memahamkan Masisir tentang pemahaman al-Azhar.
Kevin Damara sebagai Wakil Presiden PPMI Mesir memaparkan beberapa program yang telah dicanangkan PPMI Mesir, salah satunya adalah Iftah. Iftah adalah sebuah program yang digagas Kemenko 1 berisi tentang penjelasan peta keilmuan (kharitah al-ulum) serta pemaparan tentang dunia perkuliahan secara umum. Selain itu, ia juga menjadi langkah awal dari rentetan program keilmuan selanjutnya, seperti Dauratuna, Nadhwah Azhariyyah dan sebagainya. “Kita ingin mengadakan acara seperti ini, akan tetapi kita terkendala dengan tempat, menurut Fadhilat Duktur tempat yang bisa kita gunakan di mana?” Ucap Kevin kepada Dr. Ahmad Zakariya.
Setelah mendengarkan penjelasan dari Kevin, Rais Idarah Wafidin tersebut menanyakan jumlah peserta yang akan mendatangi acara tersebut, dan menyatakan bahwa pihak Rabithoh juga mempunyai inisiatif dalam mewujudkan acara yang serupa “Kita juga ingin mengadakan acara penerimaan murid baru,” jawab Dr. Ahmad Zakariya. Kemudian beliau mengajak PPMI Mesir untuk bekerja sama dalam mewujudkan acara tersebut, kemudian menawarkan Markaz Syekh Zayed sebagai tempanya, “Untuk masalah tempat insyaallah kita yang akan menyiapkannya secara gratis,” ujar beliau.
Setelah beliau menelpon pihak Markaz Syekh Zayed, Pihak PPMI Mesir dan Rabithah menyepakati kolaborasi tersebut dalam mengagendakan acara selama dua hari, hari pertama untuk acara Istiqbal Thulab Judud, dan hari kedua untuk Iftitah Li al-Ansyithati al-Ta’limiyah. Keduanya juga memberikan kesempatan bagi pelajar ASEAN untuk ikut serta di acara hari pertama. Adapun untuk hari kedua akan dikhususkan bagi pelajar Indonesia.
Dalam hal ini, PPMI Mesir berharap dapat mengundang dan menghadirkan Rektor Universitas al-Azhar Prof. Dr. Mohamed Husein al-Mahrashawi, Wakil al-Azhar Prof. Dr. Muhammad ad-Dhuwaini, dan Dr. Abdurrahman Musa. Pihak Rabithoh menyetujui dan akan berusaha menghadirkannya. “Insyaallah kita akan berusaha mengundang dan menghadirkannya dalam acara ini,” ucap Dr. Ahmad Zakariya. Kemudian beliau juga berharap agar PPMI Mesir dapat menghadirkan Dubes KBRI Cairo, PPMI Mesir pun menindak lanjuti hasil diplomasi tersebut.
Reporter: Jaya Wijaya
Editor: Kevin Damara